TUJUAN PEMBANGUNAN KUTAI TIMUR

Pembangunan ekonomi daerah Kabupaten Kutai Timur diarahkan untuk mewujudkan Kutai Timur menjadi suatu pusat agribisnis regional yang berdaya saing pada tahun 2010. Landasan pembangunan tersebut adalah program GERDABANGAGRI (Gerakan Daerah Pengembangan Agribisnis). GERDABANGAGRI hanya dapat berhasil dengan dukungan tenaga kerja yang profesional, khususnya dalam bidang pertanian. Kegiatan pengembangan SDM Pertanian tidak terlepas dari pendidikan pertanian. Kutai Timur yang memiliki produk pertanian yang berlimpah dan kondisi lahan yang termasuk lahan kering, membutuhkan rekayasa keteknikan dalam bidang pertanian. TEKNIK PERTANIAN merupakan satu pendekatan keteknikan mesin (engineering) dalam arti pertanian yang luas. Kegiatan pertanian ini meliputi kegiatan on farm dan off farm. Program Studi teknik pertanian merupakan satu dari lima Program studi di STIPER. Berdiri sejak tahun 2001.